Wednesday, July 25, 2007
MP ASI 4 bulan
Setelah mama baca-baca, ternyata MP ASI belum boleh mama kasih ke Mathias sebelum umur 6 bulan, nak.
Mama jadi tahu bahayanya kalau mathias mama kasih bubur saring setelah 4 bulan nanti ( 1 minggu lagi, lho):
1. Mathias bisa mudah sembelit
2. mudah terkena alergi (tepatnya begini: Kita memasukkan protein asing (non human protein) ke tubuh bayi sehingga merangsang si bayi untuk melakukan reaksi "penolakan" yaitu semacam reaksi alergi. Artinya... merangsang tercetusnya alergi dan asma)
3. terancam diare apabila proses penyiapan dan pemberian makanan tidak bersih. Imunitas di badan mathias belum sempurna
4. Sistem pencernaan: lambung, ginjal, usus, semua enzim di tubuh mathias belum siap menerima makanan padat, walau secair bubur saring sekalipun
5. yang paling menakutkan: potensi terkena autis, karena dipaksakan makan makanan padat

Menurut artikel yang mama baca, kemampuan mathias saat ini baru mengisap, itupun belum optimal. Akan menyulitkan Mathias sendiri bila mama paksakan makanan padat.

OK, nak. Kalau begitu, kita tetap usahakan ASI Eksklusif ya sampai 6 bulan ya.
Kalau ternyata ASI kurang, kalau memang terpaksa, kita tambah susu formula dulu.

Doakan ya nak, semua keluarga mendukung pemberian Asi eksklusif utk mathias.
Mama suka serba salah kalau ompung mengutik-utik masalah MP ASI 4 bulan.
ASI is the most proper food for baby under 6month, kenapa sih Ompung memaksakan tambah-tambah makanan lain?
Mustinya mereka bangga ya, kalau mathias bisa dapat ASI eksklusif.
Lihat deh, walau ga gemuk, mathias kan lincah, gembira, ga rewel, ga pernah sakit....kemampuan motorik juga bagus. What else?
Anak lain boleh gemuk, tapi sudah berapa orang anak teman mama yang masuk rumah sakit karena susu formula.

Tabungan ASI kita akan habis besok. Mama akan usahakan spy mathias tetap bisa dapat ASI eks minimal 4 bulan. 1 minggu lagi...
posted by Eve @ 11:09 AM   0 comments
Thursday, July 12, 2007
Welcome to Cikas!

God is so amazing!

Entah bagaimana caranya, akhirnya kami jadi juga membeli rumah yang kami idam-idamkan. Itu rumah contoh, yang sudah jadi. Artinya: kami tinggal nempati walaupun tidak sempat menentukan lay out ruangan. Ndak apa-apa lah, udah nyaman kok, palingan perlu tambahan-tambahan spt pagar, tembok belakang, dapur, lemari dll utk isi ruangan.

Rumah itu sudah pernah dibeli orang lain, namun mereka gagal dalam proses KPR.
Kayaknya sih emang udah jodoh kami .

Alamat rumah itu: Taman Cikas, Blok C7 no 3, Pekayon, Bekasi Selatan. Lokasinya nempel ke Taman Galaxi, yang sudah lengkap sekali fasilitasnya. Banyakkk sekali rumah makan di sana, ada kolam renang, salon, bank, sekolah, rumah sakit, pasar juga dekat…, Cuma katanya banjir jugaL

Yah, ndak apa-apa lah, developernya udah ninggiin rumah itu setengah meter dari jalan. Semoga tidak kena banjir yang parah.

Yah, walaupun kami kebat-kebit juga untuk membayar cicilan mobil dan rumah, namun kami percaya, Tuhan yang sudah buka jalan buat kami mendapatkan rumah itu. Dia juga yang akan menolong kami mengusahakan pembayarannya.

Satu hal yang jadi pergumulanku sekarang: harus meninggalkan Mathias pagi-pagi sekali. Jam 5.30 sudah harus jalan spy tidak terjebak macet di tol.

Pengasuh? Yah, belum bisa aku andalkan, karena aku baru ganti si Darsih dengan yang baru.

Mungkin pelan-pelan aku libatkan Tati dalam pengasuhan Mathias deh.

Gimana ya, caranya?

Pusing.

Eh, tulisanku diawali dengan ucapan syukur, kok diakhiri dengan keluhan ya? Manusia ga ada syukurnya emang.

Masalah tidak ada habisnya, jangan terlalu pusing, ya Eva. Jalani saja, berdoa terus, Tuhan akan menjawab doamu, seperti yang sudah sudah.

He always will.

posted by Eve @ 10:59 AM   1 comments
Wednesday, July 04, 2007
Kok mama kerja, sih?
Kemarin pagi, pertanyaan itu muncul dalam benak saya.
Suatu saat, Mathias pasti akan bertanya ttg itu. Kenapa tiap pagi saya harus meninggalkannya dan baru kembali sore harinya.
And, pekerjaan di WVI (tepatnya departemen saya) sangat berhubungan dengan travel ke daerah, minimal 2 minggu:-)

Saya mulai berpikir, apa jawaban yang baik atas pertanyaan itu ya? Sebuah jawaban yang Alkitabiah tentunya. Berat euy!
Yang kepikiran saat ini antara lain:
"Mathias, tiap orang diberi Tuhan talenta dan kemampuan untuk berbuat kebaikan untuk orang lain. Talenta mama saat ini adalah bekerja di WVI, bekerja bersama orang-orang miskin di daerah.
Nanti Mathias juga harus mencari tahu apa talenta yang Tuhan berikan untuk Mathias, dan kalau Mathias melakukannya, pasti Mathias akan merasa bahagia.
Jadi Ibu juga panggilan mama untuk menjaga dan membesarkan mathias, tapi mama merasa mama juga punya talenta lainnya. Mama tetap sayang sama Mathias, jangan ragu ya."

Terlalu panjang ya, jawabannya.

Masih banyak lagi pertanyaan yang mungkin akan mengejutkan dari Mathias, dan aku berdoa, semogaaaaa.... Tuhan berikan hikmat untuk menjawab dengan baik dan benar.
Menjadi Ibu adalah proses pertumbuhan rohani dan pembelajaran seumur hidup. Sebuah salib yang berat tapi ringan:-)

Mathias, whatever will be will be. I love you.

posted by Eve @ 3:54 PM   0 comments
About Me

Name: Eve
Home: Jakarta, Indonesia
About Me: A melancholic - choleric girl. Very moody. I hate this:) but I love the ones that have been very good to me: Abang, My baby Mathias, My ortu, Een, Imel, Ita, all my family, my grandma, my friends... so many-many person God gave to me to remind me that He cares for me.
See my complete profile
Previous Post
Archives
Shoutbox

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Duis ligula lorem, consequat eget, tristique nec, auctor quis, purus. Vivamus ut sem. Fusce aliquam nunc vitae purus.

Other things
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Duis ligula lorem, consequat eget, tristique nec, auctor quis, purus. Vivamus ut sem. Fusce aliquam nunc vitae purus.
Links
Template by

Free Blogger Templates

BLOGGER

SITE STATS